sajak, sastra, puisi, poetry, poem, writing, menulis, cerpen, novel, diksi,
 
‎***
Hanya kata kata yang bisa kuraba
Hanya kata kata yang mampu kubaca
Hanya kata kata yang kubelai
Dengan kata kau buat aku terbuai
Hanya kata kata yang aku rayu
Hanya kata kata aku mencumbu
Hanya kata kata aku rayakan rindu
Dengan kata kujadikan kencan madu

Kanjeng Senopati

 
***
Andai diam adalah jalan kemuliaan bagimu.
Maka akan kubentangkan permadani merah sebagai lambang kesyahidan . 

Bilamana membisu adalah setapak hati menuju tahtamu, 
maka akan kutebas semak belukar yang menghalang di tiap lukisan jejakmu.

Kanjeng Senopati

 
‎***
Bila lahirnya matahari tak mampu membangunkanmu, atau goda sang bulan tak sanggup membuatmu mengulum senyum, dan kerlip bintang masih kau abaikan. Biarlah tetes air mata yang membangkitkanmu dari terbaring lelap

Kanjeng Senopati

 
‎***
Bila tak siap menjaga rasa, maka kita tak siap mencintai, bila tak sanggup menghargai janganlah mencintai, bila tak mampu melayani janganlah mencintai. Karena cinta adalah pengabdian tertinggi



Kanjeng Senopati

 
‎***
Cinta adalah sebuah penghargaan. Atas sebuah pengabdian dengan tulus, melayani sepenuh hati, menyayangi sepenuh jiwa. Bila semua terabaikan dan lalai, maka kita telah teraniaya waktu, dan cinta akan meninggalkannya

Kanjeng Senopati

 
‎***
Bila jingga semburat di ufuk barat, gelap malam menelan sekuntum mekar mawar. Sandarlah pada bahu perkasa untuk merayakan rindu, dengan kekasih jiwa, yang setia menunggu untuk di cumbu. Andai lembayung malam terobek kuku kuku cahaya, dan kita selamat terlahir kembali, angkatlah kaki beranjak menyemai, agar bunga bunga cinta tak melayu mati



Kanjeng Senopati

 
***
Kekasih..
Bila kau rindukan aku, maka aku lebih merindukanmu. Aku terus mengingatmu, meski kau sering melupakanku. Karena cintaku, aku berkabar padamu, aku selalu di dekatmu, tetap di hatimu, walau kau lupa merayu apalagi mencumbuku



Kanjeng Senopati

 
‎***

Kekasih...
Meski sejenak, janganlah keindahan ini pergi. Menatap pesonamu, tak ingin aku menyudahi



Kanjeng Senopati
 
‎***
Kekasih....
Mendekatlah, aku ingin mengajakmu menggali lebih dalam lagi, untuk memaknai yang bernama cinta. Agar jiwamu tak merebah sia sia



Kanjeng Senopati

sajak, sastra, puisi, poetry, poem, writing, menulis, cerpen, novel, diksi,