sajak, sastra, puisi, poetry, poem, writing, menulis, cerpen, novel, diksi,
 
pesta purnama
kasihku ! ! !

mainkan orekes kehidupan di menara
belailah dengan lembut jemarimu
tubuh yang tengah tengadah
dalam alunan manja romantika jiwa

seiring gelut dan tawa
sirami pelepah bibir dengan daun lidah
bersama marak meriahnya pesta purnama
jangan sisakan sepetak tanah
dari guliran keringat embun
sebab disana tempat berseminya kembang melati
dengan aneka senandung yang terpatri
dari kesucian nurani

kasihku ! ! !
sekali lagi mainkan irama tempo dulu
agar mutiara malam sampai pada puncak bisu
yang terkilat lewat bibir dan mata
ingatkah kau tepuk riuh pembaringan
ketika wajah-wajah berpeluh
kita busurkan ke beranda sorga
pada damai malam itu,

kasihku ! ! !
sejuta imajunasi melanglang buana, akh…
kala itu seisi kamar sibuk memotret
episode demi episode yang terjadi
saat desau desah nafas memburu padang
penghabisan
pun para malaikat terpana menyaksikan
hangatnya ramuan dan sesajian
yang kita racik
jadi butir-butir kenikmatan


kasihku !!!
jangan berhenti
mainkan terus
menarilah sepuas rasa, kayuh biduk itu
sampai ke muara
mari kita telusuri celah pori
dan menetesinya dengan keringat rindu
yang lama nian mengendap di kalbu
berbisik lembutlah pada daun telingaku
agar air sum-sum yang bergejolak
mengaliri hangat tungkumu, sayangku

kasihku ! ! !
ketika rintihan-rintihan kecil mereda
dan genggaman jemari manja mulai
mengendur
maka peluklah aku bagai dulu
kita berbimbing menyudahi pesta purnama




Leave a Reply.


sajak, sastra, puisi, poetry, poem, writing, menulis, cerpen, novel, diksi,